LAUNCHING “ REST AREA DAN KEDAI COFFEE ” BUMDES LESTARI LERENG SLAMET DESA KEDAWUNG - KECAMATAN BOJONG KABUPATEN TEGAL



Diupload pada : 12-Oct-2022
Penulis : SAdminkominfo

             Revitalisasi kepengurusan merupakan hal wajar yang sering terjadi pada kelembagaan, dikarenakan banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah kepengurusan yang sudah lama vakum dan tidak tidak bisa diharapkan lagi eksistensinya untuk menjalankan apalagi mengembangkan kelembagaan yang sudah terbentuk, sedangkan kelembagaan dituntut harus tetap berjalan dan dimintai laporan pertangggung jawabannya.

                Permasalahan tersebut terjadi pada Bumdes Lestari Lereng Slamet di desa Kedawung Kecamatan Bojong. Mensiasati hal itu sudah barang tentu membuat beberapa pihak yang bertanggung jawab dalam keberlangungan jalannya kegiatan Bumdes harus mengambil sikap tegas. Pemerintah Desa Kedawung melalui rapat Musyawarah Desa (MUSDES) telah membuat kesepakatan bersama yang dituangkan dalam berita acara mengenai revitalisasi kepengurusan Bumdes, dimana menghasilkan susunan pengurus Bumdes baru dan terpilih sebagai direktur Bumdes yang baru yaitu Sri Rejeki atau yang akrab dipanggil mba Kiki.

Kiprah mba Kiki sebagai direktur yang baru langsung dibuktikan dengan memanfaatkan lahan kas desa yang dulunya digunakan sebagai kandang sapi tapi sudah tidak difungsikan lagi atau mangkrak, dipoles sedemikian rupa sehingga menjadi lahan bisnis lain yang diharapkan bisa menghasilkan profit atau keuntungan  yaitu “ Rest Area dan Kandang Coffee “.

Pembangunan Rest Area dan Kandang Coffee untuk sementara dibiayai dengan anggaran dari dana milik pribadi direktur Bumdes, tentu saja biaya yang dikeluarkan melalui persetujuan atau kesepakatan bersama antara pemerintah desa dengan pihak Bumdes.



Meskipun pembangunan tempat usaha belum 100 % atau masih jauh dari sempurna, namun acara pembukaan / Launching usaha Bumdes bisa deselenggarakan pada tanggal 10 Oktober 2022 bertempat di Rest Area dan Kandang Coffee dengan mengundang beberapa Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, RT, RW serta instansi terkait yaitu dari unsur Pemerintah Desa Kedawung, Pemerintah Kecamatan Bojong, Tenaga Ahli ( TA ) dan Organisasi Perangkat Daerah Dispermasdes Kabupaten Tegal.

Dalam acara tersebut hadir dari pemerintah desa bapak Susilo selaku Kepala Desa Kedawung dan memberikan beberapa kata sambutan bahwa penggantian kepengurusan Bumdes dilandasi  beberapa alasan kuat dan sama sekali  tidak ada unsur sentimen salah satu alasannya adalah, karena pengurus sebelumnya sudah lama tidak pernah melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah desa.

Oleh karena itu pihak pemerintah desa menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada mba Kiki atas jerih payah dan kegigihannya menghidupkan kembali kegiatan Bumdes yang sudah lama pasif.

Mba Kiki adalah orang yang kreatif dan mempunyai jiwa bisnis tinggi, sehingga tepat diberikan tanggung jawab besar untuk menjalankan kegiatan Bumdes. Pihak Pemerintah Desa siap mendukung program-program  Bumdes dan selalu mensuport kegiatan Bumdes, baik mendukung secara moril/motifasi maupun materiil melalui penyertaan modal dana desa sepanjang kegiatannya positif dan bermanfaat untuk masyarakat banyak.

Selain itu pula bapak Kades mengharapkan adanya dukungan dari para undangan yang hadir terutama dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, RT, RW untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang adanya Rest Area dan Kandang Coffee yang dijalankan oleh Bumdes.

Dari Pemerintah Kecamatan Bojong hadir juga bapak Cahyono selaku Camat Bojong dengan memberikan sambutannya  bahwa Desa wajib memiliki Badan Usaha Milik Desa karena adanya aktifitas Bumdes dapat menopang ekonomi masyarakat desa, selain itu diharapkan Bumdes dapat menggali pendapatannya untuk dapat memberikan kontribusi ke pemerintah desa, sehingga kedepannya desa tidak selalu mengandalkan kucuran dana dari pemerintah pusat.

Adanya Rest Area dan Kandang Coffee yang dikelola oleh Bumdes dapat membantu para pengguna jalan yang memerlukan tempat istirahat untuk menghilangkan kepenatan serta rasa lelah, apalagi lokasi usahanya berada pada jalur menuju obyek wisata pemandian air panas berskala nasional yang sangat terkenal yaitu GUCI.




Dispermasdes Kabupaten Tegal juga hadir dengan memberikan  pengarahannya antara lain Pendirian Bumdes desa Kedawung merupakan sesuatu yang ditunggu-tunggu, sehingga diharapkan jangan hanya sekedar Launching kemudian tidak ada aktifitas, mati suri atau bahkan bubar. Perbanyak sebar informasi melalui brosur-brosur, siaran radio serta manfaatkan  media sosial sebaik mungkin.

Bapak Sudigdo, S.IP, MM. Yang mewakili kepala Dispermasdes juga mengingatkan agar pihak pemerintah desa dalam mengucurkan penyertaan modal bagi Bumdes harus didasari dengan hasil kajian dan analisa dari Bumdes, sehingga pengeluaran dana desa dapat dipertanggung jawabkan.

Harapan terakhir dengan adanya aktifitas Bumdes LESTARI LERENG SLAMETadalah usaha yang dijalankan bisa berkembang dengan baik dan langgeng sesuai dengan namanya LESTARI.

 

Penulis : Sefri